Gamifikasi sebagai salah satu solusi isu pendidikan di Indonesia [Impact Nights Recap]
Pendidikan seringkali dianggap sebagai sumber dari segala masalah yang kita hadapi, terutama di Indonesia. Meskipun sistem pendidikan Indonesia adalah yang terbesar keempat di dunia, metode atau pendekatan pendidikan Indonesia masih harus dikembangkan.
Gamifikasi dapat dilihat sebagai salah satu solusi untuk “men-transformasi” pendidikan Indonesia. Gamifikasi di pendidikan adalah penggunaan konsep gaming (seperti penggunaan teknik desain permainan, permainan berpikir dan permainan mekanik) untuk tujuan edukasi.
Gamifikasi disini dapat diterapkan secara online (dengan mendesain app atau game online yang bertujuan untuk edukasi) maupun offline (yaitu dengan menggunakan konsep gaming dan mengaplikasikannya di dunia nyata).
Pada Impact Nights Rabu, 25 Oktober 2017 lalu, PLUS bekerja sama dengan Impact Hub Jakarta berkesempatan untuk ngobrol dengan Janine Teo, CEO Solve Education! Satria Ugahari, Director of Indonesia Mengajar, dan Dedi Kusuma Wijaya, salah satu mantan Pengajar Muda di Indonesia Mengajar.
Baca Juga: Bagaimana Usaha Sosial Memperoleh Dana?
Masalah Pendidikan di Indonesia dan Beberapa Solusinya
Apa sebenarnya masalah pendidikan di Indonesia? Mungkin kamu langsung bisa menyebutkan, bahkan lebih dari satu. Berikut merupakan permasalahan pendidikan menurut para peserta Impact Nights:
- Insentif yang kurang menarik turut berkontribusi pada rendahnya kualitas guru,
- Sistem pembelajaran yang monoton membuat peserta didik tidak termotivasi untuk belajar,dan
- Kebiasaan murid selalu “disuapi” membentuk karakter murid menjadi kurang mandiri.
Baik Indonesia Mengajar maupun Solve Education! telah menawarkan solusi mereka masing masing untuk mengatasi masalah tersebut.
Indonesia Mengajar telah lama menaruh perhatian kepada bagaimana memperbaiki kualitas pengajaran dengan mengirimkan sarjana-sarjana terbaik untuk mengajar SD di daerah terluar Indonesia selama 1 tahun. Pengajar Muda mengimplementasikan bagaimana pembelajaran dapat dilakukan dengan lebih menarik.
Selama satu tahun menjadi Pengajar Muda, Dedi menyadari bahwa mengamifikasi pendidikan sangat berguna di sana. Dengan metode gamification, setidaknya peserta didik akan merasakan:
Baca Juga: SE Class 3: Time to Make It Happen!
- Adanya urgensi dan panggilan untuk mengenyam pendidikan (epic meaning and calling), misalnya, “If you study hard, you can save the world”
- Sensasi pencapaian (sense of accomplishment), misalnya pemberian “token” sebagai reward bagi murid-murid yang aktif, misalnya dengan Bintang.
- Meningkatnya kreativitas dan mendapatkan umpan balik yang konstruktif (creativity and feedback).
Di satu sisi, Janine dan Solve Education! memanfaatkan smartphone untuk membuat pembelajaran lebih menarik. Untuk materi pembelajaran, Solve Education! tidak hanya memberi subjek pelajaran pada umumnya, namun juga edukasi keterampilan yang cocok untuk kebutuhan masa kini. Menurut Janine, edukasi memiliki tiga tahapan, yaitu educate, enable, dan empower. Hasil akhir pendidikan harus bisa membuat seseorang berdaya untuk meningkatkan kualitas diri sendiri dan orang lain.
Setuju dengan pernyataan Janine, Dedi dan Satria menyatakan di Indonesia Mengajar mereka juga mengupayakan untuk membuat perubahan di level komunitas, tidak hanya di level individu. “To teach is to lead. Inti dari pendidikan adalah terciptanya perubahan di masyarakat.”
Tentu saja obrolan mengenai isu pendidikan di Indonesia tidak akan habis dan mungkin akan membuthkan waktu berpuluh-puluh tahun untuk mengubah sistem pendidikan di Indonesia menjadi lebih baik dan merata, bukan hanya untuk pendidikan di kota, tetapi untuk anak-anak di seluruh pelosok Indonesia.
Apakah penggunaan gamification ini efektif? Only time will tell One thing is for sure: we know that can do more together. Apakah ada diantara kamu yang juga bekerja di sektor pendidikan dan tertarik untuk kolaborasi (atau sekedar ngobrol) dengan team dari PLUS, Solve Education! atau Indonesia Mengajar? Drop us an email at team@usahasosial.com and let’s talk about it!
Baca Juga: Invest in Kindness on Social Entrepreneurship Meet Up 2
About Impact Nights:
Impact Nights adalah monthly gathering Jakarta Social Entrepreneurs community yang membahas isu-isu sosial dan lingkungan di Indonesia. Di Impact Nights kita selalu berusaha untuk mengundang ahli atau orang-orang yang berpengalaman di bidang nya untuk sharing dan ngobrol lebih dalam.