Semangat Kewirausahaan Sosial di Pati, Jawa Tengah
PLUS baru-baru ini berkesempatan ngobrol dengan Pak Hasib, Kepala Divisi Marketing, Pembiayaan dan Empowering di BMT Fastabiq Pati, Jawa Tengah (Baitul Maal wat Tamwiil, sebuah lembaga keuangan mikro yang di Indonesia telah berdiri sejak tahun 1980-an) dan menggali lebih lanjut mengenai apa yang membuat BMT dapat tetap tumbuh dan berkembang sampai sekarang.
Dari Koperasi sampai Bank Sampah
BMT merupakan lembaga keuangan mikro yang unik yaitu dengan melakukan pengumpulan dan penyaluran dana untuk kegiatan bersifat non-profit dan juga profit. BMT Fastabiq di Pati sendiri telah berdiri sejak 1998 (www.bmtfastabiq.co.id).
Di tahun-tahun awal pendirian, aset dan modal yang dimiliki tidak seberapa. Namun hal itu tidak menyurutkan mereka untuk berbagi manfaat. Dalam semua kegiatan atau program yang dilakukan, BMT menggunakan prinsip-prinsip syariah, misalnya sistem bagi hasil, pengumpulan dana dari zakat, infaq, shodaqoh dan wakaf (ZISWAF), serta mengutamakan pemberdayaan manusia. Secara intensif, BMT melakukan pendampingan ekonomi masyarakat yang menerima dana, tidak hanya menyalurkannya. Dengan begitu, harapannya bisa membantu hidup masyarakat penerima manfaat menjadi lebih berkualitas.
Berangkat dari kesadaran bahwa terdapat beberapa masalah sosial di Pati, BMT Fastabiq berusaha mencari cara untuk menekan masalah tersebut. Dua masalah utama yang disadari oleh BMT Fastabiq adalah tingginya angka penggangguran usia produktif di Pati dan pengelolaan sampah yang tidak sistematis. Mengombinasikan kedua potensi tersebut, saat ini BMT Fastabiq mengeluarkan beberapa produk bisnis sosial utama:
Baca Juga: Indah: Aktivitas Saya Ternyata Merupakan Usaha Sosial
- Bank Sampah yang programnya meliputi edukasi kepada masyarakat mengenai pengelolaan sampah, pengumpulan, pemilahan, dan jual beli sampah. Uniknya petugas Bank Sampah ini memiliki seragam yang bagus, sehingga tidak ada kesan kumuh yang terlihat dari para petugasnya.
- Penyedia jasa cleaning service dan security yang programnya meliputi pelatihan tenaga kerja di usia produktif dan penyaluran ke institusi-institusi yang membutuhkan.
- Rumah sakit yang didirikan bekerja sama dengan Pembina Kesejahteraan Umat (PKU) Muhammadiyah Pati.
Rahasia kesuksesan BMT
Pihak BMT menyadari bahwa justru karena mereka tidak semata-mata berorientasi kepada profit, ada komunitas masyarakat tertentu yang menaruh respect pada mereka. Prinsip tidak hanya mengejar profit namun juga memberikan manfaat pada orang lain ini pulalah yang membuat tim bekerja dengan lebih.
Kunci kedua yang disampaikan oleh Pak Hasib adalah mengutamakan pelayanan yang baik. Melalui pendampingan, program-program capacity building yang dilakukan BMT Fastabiq membuat orang percaya kepada mereka.
Di internal BMT sendiri, pemahaman akan prinsip social entrepreneurship tidak semuanya dimiliki oleh pengurus BMT, terutama di awal bekerja. Kadangkala karyawan baru, terutama yang memiliki pengalaman dengan sistem perbankan konvensional masih belum familiar juga dengan prinsip syariah yang diterapkan. Oleh karena itu, BMT Fastabiq selalu melakukan internal training kepada semua pengurus dan anggota BMT untuk menanamkan nilai-nilai bisnis dan sosial BMT.
Dari Pati ke seluruh Indonesia
Selain di Pati, di kota-kota di Indonesia dan bahkan beberapa negara di luar Indonesia telah ada Perhimpunan BMT (PBMT) yang menjadi tempat koordinasi semua BMT yang ada. PBMT membantu BMT untuk banyak hal, terutama dalam berhubungan dengan pemerintahan, seperti menjaga relasi dengan Kementerian Koperasi dan UMKM, yang secara resmi menaungi BMT di Indonesia.
Baca Juga: Indonesian Social Enterprise Highlights – House of Diamonds Indonesia
Ke depannya, BMT Fastabiq berencana lebih menguatkan pelayanan kepada masyarakat dengan cara menjadi supporter bisnis para anggota BMT, seperti memberikan pelatihan bisnis kepada anggota sehingga semua anggota BMT mengerti bagaimana melaksanakan bisnis yang baik, sebaik startup lainnya.
BMT juga membuka peluang sebesar-besarnya kepada semua orang yang ingin memberikan dampak sosial kepada masyarakat untuk berjejaring dan berkolaborasi.
“Apa yang ada di diri kita menentukan bagaimana negara ini 20-30 tahun ke depan, jadi mari berikan yang terbaik. Tidak hanya pada yang beragama sama dengan kita, tetapi semuanya.”
Jika ada dari kamu yang tertarik untuk berdiskusi ataupun kolaborasi dengan BMT, email kita di team@usahasosial.com ya.
Baca Juga: Indah: Aktivitas Saya Ternyata Merupakan Usaha Sosial